SEMARANG (Jatengaktual.com) – Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Semarang (USM) menyelenggarakan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan fokus pada tema “Digital Marketing”.
Kegiatan ini berlangsung di Desa Wisata Lerep, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah pada Jumat (5/7).
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk talkshow ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat Desa Wisata Lerep mengenai penerapan Digital Marketing terhadap pelaku UMKM.
Kegiatan ini diadakan dengan dukungan dari salah satu Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Semarang, Ibu Tika Ristia Djaya, S.I.Kom., M.I.Kom.
Acara ini terdiri dari sesi tanya jawab dan pemberian materi yang dilakukan oleh dua narasumber yaitu Dewi Puspita Sari, mahasiswa Universitas Semarang, dan Meylanesa Ulinnuha, mahasiswa UIN Salatiga dan pendiri Usaha Social Media Management dan Agency Model.
Dalam materi yang disampaikan Dewi Puspita Sari menjelaskan bahwa Digital Marketing merupakan strategi pemasaran produk atau layanan melalui media sosial dengan tujuan menjangkau audiens yang lebih luas.
Ia juga menguraikan jenis-jenis digital marketing, termasuk konten organik, sebagai bagian dari strategi yang dapat diterapkan oleh masyarakat.
Sementara itu, Meylanesa Ulinnuha membahas tentang peran Key Opinion Leader (KOL) dalam digital marketing, yang didefinisikan sebagai individu yang ahli di bidangnya dan mampu mempengaruhi calon pelanggan.
Ia memberikan panduan tentang cara memilih KOL yang tepat, data yang dibutuhkan untuk strategi ini, serta sistem pembayaran yang biasanya diterapkan kepada KOL.
“Melalui kegiatan kami semakin mengerti bagaimana konten yang kami miliki dapat diunggah melalui media sosial sehingga produk dapa dikenal khalayak dan dapat menjangkau pemasaran yang lebih luas lagi,” tutur Bayu Anggara selaku ketua Pokdarwis Lukonsantoso di Desa Lerep.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat setempat untuk mengembangkan strategi pemasaran produk dengan menerapkan digital marketing, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di desa tersebut.