Bagikan:

SEMARANG (Jatengaktual.com) – Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) resmi diakui sebagai salah satu universitas elit di Asia Tenggara dan Asia dalam QS World University Rankings yang diumumkan pada 6 November 2024.

Pencapaian ini menandai posisi Unissula di panggung internasional, sebagai universitas dengan reputasi yang terus meningkat.

Rektor Unissula, Prof. Dr. Gunarto, SH., MH., menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi ini.

“Alhamdulillah, Unissula telah mendapat pengakuan sebagai universitas bereputasi internasional di Asia dan Asia Tenggara. Ini merupakan prestasi besar yang patut disyukuri,” ucapnya dengan bangga.

Baca Juga:  Banjir Peminat, Waktu Pendaftaran PLN Journalist Award 2024 Diperpanjang Hingga 14 November 2024

Lebih lanjut, Wakil Rektor I Unissula, Dr. Andre Sugiyono, menjelaskan bahwa Unissula menempati peringkat 169 di Asia Tenggara dan 401+ di Asia dalam kategori reputasi akademik dan reputasi staf.

Ini adalah pencapaian signifikan, terutama karena Unissula baru pertama kali berpartisipasi dalam peringkat internasional ini.

QS World University Rankings adalah peringkat universitas global yang disusun oleh QS Quacquarelli Symonds, sebuah perusahaan analitik pendidikan berbasis di Inggris.

QS mengukur universitas berdasarkan beberapa indikator penting, seperti reputasi akademik, reputasi lulusan di mata pengusaha, rasio dosen terhadap mahasiswa, sitasi per makalah, serta keberagaman mahasiswa dan staf internasional.

Baca Juga:  Arus Balik Lebaran 2024 Mulai Padat, Polda Jateng Berlakukan Rekayasa One Way Lokal

Dalam kategori khusus QS Asia University Rankings, Unissula unggul pada beberapa aspek, termasuk:

  • Reputasi Akademik (30%): Penilaian dari survei global mengenai reputasi universitas.
  • Reputasi dari Perusahaan (20%): Pengakuan dari perusahaan global mengenai lulusan yang siap kerja.
  • Rasio Dosen/Mahasiswa (10%): Jumlah dosen per mahasiswa, yang menunjukkan perhatian universitas terhadap mahasiswanya.
  • Jaringan Riset Internasional (10%): Kolaborasi universitas dengan institusi riset internasional.
  • Sitasi per Makalah (10%): Jumlah sitasi pada publikasi akademik sebagai indikasi kualitas riset.
  • Produktivitas Penelitian dan Daya Tarik Internasional** (berbagai bobot): Meliputi staf dan mahasiswa internasional, serta program pertukaran mahasiswa.
Baca Juga:  Fungsi Batu pada Jalur Rel Kereta Api, Ini Penjelasan Humas KAI Daop 1 Jakarta

Dengan pencapaian ini, Unissula memperkuat posisinya sebagai universitas bertaraf internasional yang unggul dalam kategori pertukaran pelajar (outbound dan inbound), reputasi staf dan employer, serta reputasi akademik.

Ini juga menjadi bukti dari visi Unissula sebagai world class Islamic university yang bereputasi global.