SEMARANG (Jatengaktual.com) – PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang menjalin kerjasama dengan Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani PUSPENERBAD terkait dengan Penanganan Terhadap Keadaan Darurat di Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Jumat (11/10/2024) bertempat di Gedung Administrasi Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang.

Fajar Purwawidada, selaku General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, dan Kolonel Cpn Yusuf Adi Puruhita selaku Komandan Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani PUSPENERBAD Semarang, melakukan penandatanganan Kerjasama tentang Penanganan Terhadap Keadaan Darurat Di Bandara Jenderal Ahmad Yani – Semarang, dimana perjanjian kerjasama ini berlaku selama 2 (dua) tahun dengan maksud dan tujuan yaitu pelayanan keselamatan penerbangan dan kebakaran gedung (domestic fire) di Bandar Udara Jenderal Ahmad Yani – Semarang dan sekitarnya sampai dengan radius 5 Miles (8 km).

Baca Juga:  Sasar Wisatawan Gen Z Jadi Solusi Keberlanjutan Desa Wisata

Adapun yang menjadi ruang lingkup perjanjian dengan Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani Puspenerbad yakni meliputi penanggulangan keadaan darurat penerbangan dan prosedur penanggulangan kebakaran gedung (Domestic Fire) fasilitas penting di Bandar Udara dan sekitarnya sampai dengan radius 5 Miles (8 km), menyuplai (nurse tender) bahan pemadam air untuk kendaraan foam tender ARFF Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, koordinasi informasi keadaan darurat pesawat udara dan kebakaran gedung dan atau domestic fire yang terjadi di wilayah Bandar Udara dan sekitarnya dan di luar bandara, pengerahan fasilitas dan SDM dalam memberikan bantuan operasi pertolongan dan pemadaman, serta fungsi Komunikasi, Koordinasi dan Komando antara Airport Rescue and Fire Fighting (ARFF) dan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia melalui latihan bersama terkait penanganan terhadap keadaan darurat

Baca Juga:  Ponco Hartanto Lakukan Peletakan Batu Pertama Kantor Cabang Kejari Semarang

General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandar Udara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Fajar Purwawidada menyampaikan bahwa Penandatanganan Kerjasama ini merupakan wujud nyata dari komitmen bersama untuk menjaga dan meningkatkan layanan secara efektif dalam menjamin keselamatan penumpang pesawat udara, serta penanganan jika terjadi keadaan darurat yang terjadi di bandara.

Menurut Fajar Purwawidada, kolaborasi, kerjasama, koordinasi Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang dengan stakeholder, termasuk di dalamnya peran serta dan keterlibatan Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani Puspenerbad selama ini sudah berjalan dengan baik, terutama dalam koordinasi dan penanganan keadaan darurat yang berkaitan dengan operasional penerbangan, seperti penanganan serta pencegahan potensi bahaya kebakaran yang ada di area bandara.

“Untuk kedepannya kerjasama ini tentunya akan meliputi antara lain berbagi data atau informasi, koordinasi, komunikasi, peningkatan dan pemanfaatan sumber daya manusia, Latihan operasi bersama dan kegiatan-kegiatan lainnya, yakni dengan kegiatan telah terselenggaranya Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) Dirgantara Raharja yang ke -116 yang telah kami laksanakan pada bulan Agustus yang lalu, dimana Latihan PKD tersebut adalah latihan secara skala Penuh (Full Scale), yang tentunya dalam Latihan PKD tersebut tentunya menguji kesiapan, kemampuan sekaligus kesigapan seluruh personil bandara dalam menghadapi situasi keadaan darurat, serta untuk menguji dokumen yang berlaku dan Standar Operating Procedure (SOP) lainnya ketika terjadi keadaan darurat di bandara yang bisa terjadi kapan saja, tidak hanya terkait dengan kecelakaan pesawat udara saja, namun juga potensi bahaya yang lain seperti terorisme, ancaman bom, kebakaran, dan bencana alam. ” ujar Fajar.

Baca Juga:  Pabersi Jateng Kirim 3 Atlet Angkat Besi ke PON XXI Aceh-Sumut 2024